masukkan script iklan disini
Labusel,pilarkeadilanhukum.biz.id
Maraknya para pencuri sawit atau yang sering dijuluki ninja sawit di Kecamatan Sungai Kanan Kab. Labuhanbatu Selatan cukup meresahkan masyarakat dan tidak segan-segan para ninja sawit tersebut melakukan tindakan kriminal.
Yusherdiansyah Siregar Selaku Ketua Umum Pengurus Cabang Gerakan Mahasiswa Peduli Aset Labuhanbatu Selatan ( PC Gempa Labusel ) Menyikapi Kejadian Pada Tanggal 2 Oktober Kemarin Yang dimana Seorang Pemilik lahan Sawit Yang Bernama Amanan Siregar Sebagai Korban Tembakan Senpi oleh para ninja sawit Yang Tertangkap Basah Sedang Melakukan Operasi Pencurian Di Ladang Korban, Yang Mana Dalam Kasus Ini Masyarakat Melakukan Pembakaran Rumah Dan Transportasi Pelaku, dan juga Dalam Hal Ini Polsek Sungai Kanan Selaku Penegak hukum tidak melakukan tindakan tergahap pelaku dalam peristiwa tersebut.
Peristiwa tersebut memicu Emosi masyarakat diKarenakan para ninja sawit tersebut Sudah Seringkali Dilaporkan bahkan Di Tangkap di Polsek Sungai Kanan, Hanya Hitungan Jam para pelaku Bebas Kembali seperti tidak ada rasa bersalah, ujar yusherdiansyah siregar
Yusherdiansyah Siregar menyayangkan kebijakan Polsek Sungai Kanan, apakah harus ada korban jiwa terhadap pemilik sawit baru adanya tindakan lebih lanjut. Tak terlepas dari peristiwa tersebut berdampak dengan maraknya judi dan narkoba di Kecamatan Sungai Kanan
Maka dengan demikian kami meminta Bapak Kapoldasu mengintruksikan Kapolres Labuhanbatu Selatan agar Mengevaluasi Kapolsek Sungai Kanan Yang Di Duga tidak mampu memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat dengan maraknya tingkat kriminal di Kecamatan sungai kanan dan apabila tidak ada tindak lanjutan maka kami akan turun aksi didepan Mapoldasu, Ucap Hendra Sihombing Selaku Sekretaris Umum PC GEMPA Labusel.(Tim).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar